Apakah Anda pernah tidur setelah makan? Jika benar, sepertinya Anda harus menghentikan kebiasaan ini. Meski rasa kantuk usai makan adalah hal yang normal terjadi dan bukanlah sesuatu yang harus dikhawatirkan.
Namun fenoma ini diketahui memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan. Pada dasarnya, habis makan lalu ini ini adalah sesuatu yang sulit untuk dihindari. Bahnkan keinginan untuk tidur setelah makan ini bisa di picu oleh makanan yang dikonsumsi.
Contohnya seperti makanan tinggi kalori dan karbohidrat. Seperti yang kita ketahui, jika makanan tinggi kalori ini mengandung asam amino triptofan yang dapat memengaruhi hormon serotonin di dalam tubuh.
Sementara makanan tinggi karbohidrat, dapat membuat kadar gula darah naik dan membuat badan menjadi lemas secara drastis. Kedua hal ini tentu akan menimbulkan rasa kantuk seusai makan. Lalu bahaya apa yang akan terjadi jika tidur setelah makan?
1. Berat badan naik
Bahaya yang pertama adalah membuat berat badan mengalami peningkatan. Hal ini tentu akan terjadi, apalagi jika mengkonsumsi makanan tinggi kalori dimalam hari. Saat tidur tentu tidak akan dipergunakan sebagai sumber energi,
Melainkan asupan kalori berlebih akan menjadi lemak, hingga menyebabkan kenaikan berat badan.
2. Heartbun
Bahaya yang kedua adalah menyebabkan heartbun. Apa itu Heartbun? Heartbun adalah sensasi panas pada perut bagian atas dan terkadang sampai ke tenggorokan. Hal itu terjadi karena asam lambung naik.
Bahkan selain itu, dampak negatif setelah makan juga akan membuat Anda tidak lapar di pagi hari hingga Anda bisa melewatkan sarapan. Hal ini pula tentu akan membuat Anda makan berlebihan di waktu berikutnya dan memicu asam lambung naik.
3. GERD
Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) terjadi ketika katup antara perut dan kerongkongan yang tidak menutup. Dan kondisi ini tentu akan membuat asam lambung kembali ke kerongkongan Anda hingga menyebabkan sensasi terbakar di ulu hati dan tenggorokan.
Jika Anda berbaring terlentang setelah makan, tentu akan memperburuk kondisi ini. Bila tidak segera di obati, asam lambung akan langsung masuk ke kerongkongan dan merusak selaput lendir.
4. Nyeri ulu hati
Selain GERD, Anda juga akan merasakan nyeri dibagian ulu hati. Hal ini dapat disebabkan akibat penyakit asam lambung atau GERD.
Pasalnya, otot yang membatasi lambung dengan tenggorokan berfungsi untuk membuka hanya pada saat menelan dan kemudian menutup kembali. Namun pada penderita asam lambung, bagian otot lebih cenderung tidak berfungsi denganbaik dan membuat asam lambung naik kembali.
5.Gangguan sistem pencernaan
Bahaya negatif selanjutnya adalah menyebabkan refluks esofagus. Refluks esofagus atau dikenal juga dengan esophageal reflux merupakan kondisi di mana kembalinya makanan dari organ lambung menuju dalam esofagus, yaitu saluran yang berfungsi mengangkut makanan yang berasal dari mulut menuju perut.
Dan ketika makanan tersebut kembali ke esofagus dan mulut, tentu akan memuculkan rasa pahi, kerongkongan panas, kering dan Anda akan merasa ingin muntah dan mulas.
6. Stroke
Sebuah penelitian mengungkapkan jika semakin Anda sering melakukan tidur setelah makan, maka risikonya dapat menimbulkan stroke. Dan kondisi bisa terjadi karena pada saat makan, gula darah, kolesterol dan aliran darah mengalami perubahan. Dan perubahan tersebut bisa memengaruhi risiko stroke.
7. Masalah paru-paru
Bahaya tidur setelah makan juga bukan hanya mengganggu pencernaan, namun bisa menggangu pada salura pernapasan manusia. Bahkan jika Anda sebelumnya mempunyai riwayat tukak lambung dan maag tentu akan memicu asam lambung berbalik arah pada saat posisi tidur dan menuju saluran pernafasan.
Dengan begitu, bagian paru-paru, laring dan kotak suara akan mengalami peradangan dan kerusakan.
Nah itulah 7 Dampak Buruk Jika Anda Sering Tidur Setelah Makan. Ayo siapa yang sering melakukan hal ini? Jangan pernah mencoba melakukannya lagi ya atau 7 dampak diatas bisa mengancam Anda. Semoga bermanfaat :)
Posted by : Berita Kekinian
No comments:
Post a Comment